A. Sejarah Penemuan Virus
Virus berasal dari bahasa latin yang berarti racun. Beberapa ilmuan yang terkait dengan sejarah perkembangan virus:
Virus berasal dari bahasa latin yang berarti racun. Beberapa ilmuan yang terkait dengan sejarah perkembangan virus:
- Adolf Mayer : Ilmuan Jerman yang meneliti penyakit Mozaik pada tembakau.
- Louis Pasture: Ilmuan Prancis mengatkan bahwa sesuatu yang lebih kecil dari bakteri adalah benyebab penyakit rabies. Atau istilah lainnya "virus".
- Dimitri Ivanovsky dan M.Beijerinck menyimpulkan bahwa potongan yang menyerang tanaman tembakau lebih kecil dari bakteri dan hanya bisa hidup pada jaringan hidup.
- Wendell Stanley: Ilmuan Amerika berhasil mengkristalkan potongan tersebut yang kemudian diberi nama dengan TMV (Tobacco Mozaic Virus)
B. Ciri-ciri Virus
- Bersifat aseluler (tidak mempunyai sel)
Tidak memiliki sitoplasma
Tidak memiliki membran sel
2. Lebih kecil dari bakteri (20nm-30nm)
3. Hanya memiliki salah satu asam nukleat (RNA atau DNA)
4. Bentuk virus yaitu oval, silinder, polihedral dan kompleks
5. Tubuh virus terdiri atas kepala, kulit (selubung atau kapsid), isi tubuh, serabut ekor.
6. Hanya dapat berkembang biak pada sel hidup
7. Dapat dikristalkan
C. Struktur Tubuh Virus
struktur tubuh virus yang kita gunakan sebagai contoh dalam pembahasan kali ini adalah struktur tubuh Bakteriofage (virus T). Bakteriofage yaitu virus yang mamapu menyerang bakteri Escherichia Coli. Tubuh virus bakteriofage terdiri atas kepala, isi tubuh dan ekor.
1. Kepala
Bagian ini dibungkus oleh selubung protein yang disebut dengan Kapsid, sebagai pemberi bentuk tubuh virus dan pelindung bagian dalam virus.
2. Isi Tubuh
Tubuh virus tersusun atas materi genetik atau molekul pembawa sifat-sifat yang dapat diturunkan berupa DNA atau RNA saja.
3. Ekor
Ekor merupakan alat untuk kontak ke tubuh organisme yang diserangnya.
D. Replikasi Virus
Virus memerlukan sel hidup untuk berkembang biak. Di dalam sel hidup tersebut virus akan memperbanyak diri.
Siklus reproduksi virus ada dua cara yaitu siklus litik dan siklus lisogenik.
Siklus Litik
Thapan siklus litik:
1. Adsorpsi
2. Infeksi/penetrasi
3. Sintesis
4. Perakitan/eflifase
5. Lisis
Siklus Lisogenik
Tahapan:
1. Adsorbsi
2. Infeksi
3. Penggabungan
4. Replikasi
Tidak banyak yang dapat saya informasikan mengenai virus di sini. Tapi jika anda ingin bertanya sesuatu yang tidak diketahui mengenai virus, bisa langsung komentar saja, saya akan berusaha untuk mendapatkan jawabannya.
No comments:
Post a Comment